10 Cara Mengatasi Diabetes Sejak Dini

Dampak Negatif dari Diabetes Dan Cara Mengatasinya Sejak Dini


Assalamulaikum Guys

        Meningkatnya kadar gula darah secara drastis menyebabkan adanya  gangguan komplikasi pada tubuh. Penyakit yang pertama kali yang akan muncul ketika kadar gula darah melonjak tajam adalah penyakit Diabetes.

     Pada umumnya, glukosa sangat dibutuhkan oleh tubuh sebagai sumber energi. Namun, kadar gula dalam darah yang terlalu tinggi justru berakibat buruk pada kinerja organ-organ tubuh kitaNormalnya, kadar gula darah dalam kisaran yang wajar berada pada angka-angka tertentu. Setelah kita selesai makan, karbohidrat di dalam tubuh kita akan dipecah menjadi gula atau glukosa. Selanjutnya glukosa tersebut akan diserap oleh darah di dalam tubuh kita. Darah akan mengalirkan glukosa tersebut ke seluruh tubuh untuk menghasilkan energi. Namun, sebelum menjadi energi, terlebih dahulu glukosa harus melewati sebuah pintu agar bisa masuk ke sel-sel di tubuh kita. Hormon yang memiliki peranan untuk membukakan pintu tersebut adalah hormon insulin. Hormon insulin sendiri dihasilkan oleh pankreas.

Adapun kisaran gula darah yang normal adalah:

·         Sebelum makan sebesar 70 sampai 130 mg/dl.

·         Dua jam setelah makan kurang dari 180 mg/dl.

·         Jika tidak makan (puasa) setidaknya selama 8 jam maka kadar gula darah akan kurang dari 100 mg/dl.

·         Menjelang kita tidur kadar gula darah sebesar 100 sampai 140 mg/dl.

Dari angka-angka tersebut kita bisa mengetahui bahwa kadar gula darah yang melebihi angka-angka di atas berakibat pada munculnya penyakit diabetes (kadar gula darah yang terlalu tinggi).Agar hal itu tidak terjadi,Berikut cara mencegah penyakit diabetes sejak dini dan Dampak Negatif dari daibetes Menurut Para Jurnalis:

A. Cara Mencegah Diabetes

 1.  Jangan Melupakan Sarapan
Hasil gambar untuk sarapan

          Salah satu kebiasaan buruk yang dapat memicu penyakit diabetes adalah jarang sarapan. Penting bagi Anda untuk tidak menyepelekan sarapan. Penelitian menunjukkan bahwa seseorang yang sering sarapan memiliki kadar gula darah yang lebih rendah dibandingkan orang-orang yang jarang sarapan. Karena itu, jangan sampai melewatkan sarapan.


2. Aktif Bergerak

       Bagi yang Jarang melakukan aktivitas fisik atau malas bergerak akan meningkatkan kadar gula dalam darah lho Guys. Sebaliknya, aktif bergerak justru akan menurunkan kadar gula dalam darah sekaligus meningkatkan sensitivitas insulin. Jangan pernah menyepelekan aktivitas kecil seperti berjalan kaki. Penelitian menunjukkan bahwa seseorang yang berjalan kaki setiap hari akan menurunkan resiko untuk terkena diabetes hingga 30%.

       3. Konsumsi Sayuran dan Buah
                   Hasil gambar untuk buah dan sayur
         Sayur dan Buah memliki berbagai macam manfaat bagi tubuh kita.  Manfaaat sepeti meningkatkan metabolisme tubuh dan lain sebgainya, termasuk tingkat gula darah. Selain itu, mengkonsumsi sayur dan buah juga akan melancarkan aliran darah sehingga mencegah kerusakan pembuluh darah.

       4.  Kedelai

Hasil gambar untuk kedelai
      Mengkonsumsi daging tentu tidak akan menyebabkan dampak buruk bagi tubuh ketika jumlahnya tidak berlebih. Namun, ada baiknya Anda mengganti asupan protein yang berasal dari daging dengan mengkonsumsi kedelai atau olahannya. Kandungan protein yang ada dalam kedelai terbukti mampu mengontrol kadar gula dalam darah dan juga kadar insulin.

         5. Hindari Minuman yang Manis

Hasil gambar untuk minuman manis
       Banyak dari kita yang sering meminum-minuman yang manis, seperti minuman bersoda, teh manis, atau minuman manis lainnya . Tapi kalian tau nggak guys hal itu dapat meningkatkan kadar glukosa dalam darah. Untuk meningkatkan metabolisme tubuh dan juga mengontrol kadar gula dalam darah sebaiknya Anda banyak mengkonsumsi air putih. Minumlah air putih setidaknya 8 gelas per hari.

  6. Hindari Stres

       Stres dapat meningkatkan sejenis hormon di dalam tubuh yang dapat menaikkan kadar glukosa darah. Karena itu, hindarilah stres dalam bentuk apapun. Jika stres tidak dapat Anda hindari, Anda harus bisa mengelola stres itu dengan baik, seperti dengan relaksasi, refreshing, atau sekedar mendengarkan musik kesukaan di sela-sela aktivitas.

          7.  Penuhi Kebutuhan Vitamin D

          Vitamin D ternyata tidak hanya berguna untuk menjaga kesehatan tulang saja. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, vitamin D memiliki peranan untuk mengontrol kadar gula dalam darah. Karena itu, penuhilah kebutuhan vitamin D Anda melalui asupan makanan. Anda juga bisa memperoleh manfaat vitamin D dengan cara berjemur pada pagi hari sebelum jam 9 pagi.


           8. Tidur Cukup

Hasil gambar untuk tidur
 Kurang tidur akan menyebabkan proses metabolisme tubuh terganggu. Selain itu, kurang tidur juga akan merangsang rasa lapar sehingga menyebabkan Anda ingin mengkonsumsi lebih banyak makanan. Akibatnya, kadar gula darah akan mengalami peningkatan. Untuk itu, penuhilah kebutuhan istirahat Anda agar tidak terkena diabetes.

         9.  Berhenti Merokok
Hasil gambar untuk stop merokok

   Merokok akan meningkatkan resiko untuk terkena diabetes. Bahkan, merokok juga akan meningkatkan resiko untuk terkena kanker dan gangguan jantung. Karena itu, hentikanlah kebiasaan merokok Anda. Bila perlu, hindari lingkungan asap rokok karena asap rokok akan menimbulkan dampak yang sama buruknya dengan merokok.


   10. Hindari  Mengonsumsi Minuman Bersoda
Hasil gambar untuk minuman bersoda
      Kandungan gula dalam minuman ini relatif tinggi sehingga akan meningkatkan kadar gula dalam darah. Selain itu, minuman bersoda juga mengandung jenis kalori cair yang tidak akan menghilangkan rasa haus. Asupan kalori cair tersebut justru akan merangsang kita untuk mengkonsumsi lebih banyak minuman bersoda. Hal tersebut sekaligus akan meningkatkan resiko untuk terkena diabetes.

B. Dampak Negatif Penyakit Diabetes


Berdasarkan penelitian, penyakit diabetes yang tidak segera ditangani akan menimbulkan dampak negatif dan juga komplikasi terhadap organ-organ di dalam tubuh penderitanya. Berikut beberapa dampak buruk dam juga komplikasi akibat menderita penyakit diabetes:

  a)      Pembuluh darah akan mengalami kerusakan. Hal tersebut sekaligus akan meningkatkan resiko penyakit stroke dan juga penyakit kardiovaskuler lainnya.

  b)      Kadar gula darah yang terlalu tinggi akan meningkatkan resiko kerusakan pembuluh darah arteri yang dapat memicu gangguan pada jantung.

  c)      Tingkat kepadatan tulang akan menurun sehingga resiko untuk terkena osteoporosis juga akan meningkat.

   d)     Semakin tinggi kadar gula dalam darah maka semakin berat pula kinerja yang harus dilakukan oleh ginjal. Akibatnya, ginjal akan lebih mudah mengalami kerusakan.

  e)      Diabetes akan memicu kerusakan pembuluh darah mikro pada mata sehingga resiko gangguan penglihatan akan meningkat. Bahkan diabetes yang parah juga bisa menyebabkan kebutaan.

   f)       Diabetes akan memicu kerusakan saraf (neuropati). Hal itulah yang menyebabkan penderita diabetes sering mengalami kesemutan atau bahkan mati rasa pada kaki atau tangannya.

  g)      Lebih beresiko untuk mengalami infeksi kulit. Hal tersebut terjadi karena    kerusakan jaringan sel kulit pada penderita diabetes tidak mudah disembuhkan. Hal   tersebut akan menyebabkan ulkus/gangren yaitu luka yang susah untuk disembuhkan.   Pada beberapa kasus, hal tersebut harus diatasi dengan metode amputasi.

  h)      Sistem kekebalan tubuh juga akan mengalami penurunan. Respon tubuh untuk memperbaiki jaringan yang mengalami kerusakan juga akan terganggu.

  i)        Diabetes dapat menyebabkan kemandulan. Hal tersebut terjadi karena diabetes akan menyebabkan disfungsi ereksi pada pria.

   j)        Kadar gula yang terlalu tinggi akan menyebabkan aliran darah ke otak terganggu. Akibatnya, penderita diabetes akan lebih mudah pikun.

  k)      Salah satu metode penyelesaian untuk mencegah penularan ulkus ke area tubuh yang lain, dokter sering mengambil langkah amputasi. Akibatnya, penderita diabetes akan kehilangan beberapa organ penting pada tubuhnya.

 
          Nah itulah Dampak negatif Diabetes Dan cara Mengatasinya . Menurut kalian Cara mana yang paling ampuh  Guys ,komen di kolom bawah ya. Sekian dari Saya Assalamualikum Warohmatullahi Wabarokatuh.   

**Terimasih telah berkunjung semoga dapat menambah wawasan kita bersama, untuk dukungan teman-teman bisa berdonasi pada link berikut (Klik Dini) Sebanyak apapun donasi dari teman-teman itu sangat berarti bagi kami dan juga kalau ada dari teman-teman yang ingin mengajukan pertanyaan atau request tema seputar teknologi bisa langsung saja tulis pada kolom pesan di link donasi yang sudah ter sedia.**


EmoticonEmoticon